Memulai Project Ms. Acces

0

Nama : Radinal Simamamora
sumber : Dosen Yayan

selamat sore sobat….! melanjutkan post sebelumnya yaitu Mengenal Ms.acces dan kali ini saya akan mengajak sobat semua untuk memulai project atau pembuatan database menggunakan ms.acces 2007.

langsung saja sobat 😉 ikuti langkah berikut :
1. buka Ms. acces,
=> start – program – ms.office – ms.acces 2007.
2. setelah dibuka, pilih Blank database
3. ketik nama file
4. pilih tempat penyimpanan, disarankan dalam 1 folder terpisah.

lihat gambar :
1

5. setelah selesai, klik lah file tersebut, lalu mulai mengotak-atik…!
selamat mencoba ya sobat…………..! =D

Pembubaran Persekutuan

0

Nama : Radinal Simamamora
sumber : Dosen Masril,SE

jumpa lagi sobat, kali ini kita akan membahas tentang pembubaran persekutuan, dimana sebelumnya kita sudah membahas tentang pengertian dan cara pembentukan persekutuan dan juga pembagian laba persekutuan, sekarang kita akan lanjutkan dengan dibubarkannya sebuah persekutuan…. why..????
ayoo.. kita simak penjelasannya :

3

Pembubaran Persekutuan adalah bubarnya administrasi atau perjanjian awal persekutuan, tetapi usaha yang dijalan oleh persekutuan tersebut tetap berlanjut. penyebabnnya :
1. bubarnya persekutuan disebabkan atas dasar perjanjian.
==> berakhirnya perjanjian yang disepakati atau telah tercapai tujuan dari perusahaan.
==> persetujuan bersama anggota persekutuan.
==> pengunduran diri atau keluarnya sekutu.

2. bubarnya persekutuan disebabkan oleh berlakunya Undang-Undang :
==> kematian seseorang atau lebih anggota persekutuan.
==> bangkrutnya seseorang atau lebih anggota persekutuan.
==> kejadian yang dibuat oleh individu anggota tetapi mengakibatkan tidak dapat bertindaknya persekutuan.
==> adanya peperangan dinegara asal sekutu.

3. bubarnya persekutuan didasrkan kepada keputusan pengadilan :
==> tidak mempunyai seorang anggota untuk memenuhi kewajiban terhadap perjanjian persekutuan.
==> tindakan anggota yang mengakibatkan tidak serasinya dalam menjalankan usaha.
==> perselisihan interent antara anggota.
==> tidak mampu bagi persekutuan memperoleh laba.
==> akibat lainnya yang mengakibatkan persekutuan bubar, seperti pencurian, kecuranganm atau bahkan kesalahan perjanjian.

Selain hal-hal diatas, Akibat pembubaran persekutuan dalam hal administrasi, yaitu disebabkan oleh :
1. Masuknya sekutu baru,
2. Keluarnya sekutu,
3. Meninggalnya sekutu,
4. Mengubah Persekutuan.

sekian penjelasan saya 🙂 tentang Pembubaran Persekutuan, smeoga bermanfaat bagi kita semua…
terimakasih 🙂

Pengertian Microsoft Acces

0

Nama : Radinal Simamamora
sumber : Dosen Yayan

hello world…!
pada post kali ini saya akan mengajak anda untuk mencari tahu 🙂 dan mempelajari Ms. acces, dimana Ms. acces ini merupakan mata kuliah saya saat semester 1 dari dosen saya namanya “pak Yayan”… hehehhee 😉 mungkin ada yang sudah paham dan ada juga yang sama sekali belum pernah kotak-atik ms. acces,.
sebelumnya sobat, saya akan menjelaskan dulu apa itu MS.ACCES…?

index

Microsoft Access adalah program pengolah data base yang canggih yang biasanya digunakan untuk mengolah berbagai jenis data dengan pengoperasian yang mudah yang misalnya, untuk menampung daftar pelanggan, pendataan data karyawan, dan lain sebagainya. disamping itu Ms. acces juga merupakan software pengolah database yang berjalan dibawah sistem windows. Microsoft Access merupakan salah satu produk Office dari Microsoft yang dapat menangani database dengan skala besar maupun kecil. Dalam pengolahan database, Microsoft Access ini memiliki sarana atau objek-objek yang dapat mempermudah pekerjaan bagi pengguna.

Tujuan penggunaan Ms.Acces ini menurut saya untuk mengurutkan, menyeleksi dan mengatur informasi penting yang diperlukan. Kemudahan penggunaannya menjadikan software ini banyak digunakan baik oleh pengguna komputer yang baru mengenal maupun yang sudah berpengalaman.

sangat gampang kok sobat mempelajari ms.acces, jika kita percaya diri dan mau berusaha.. ! peace 🙂

untuk memulai project di ms.acces silahkan lihat dipost berikutnya ====>

nah…. sedikit banyaknya Post saya kali ini =D semoga bermanfaat ya sobat…!
selamat mencoba….!

Ms. acces 2007 | mengubah nama file

0

Nama : Radinal Simamamora
sumber : Dosen Yayan

hmmm… lanjut ge sobat.. 😦 biarpun agak sedikit lelah tapi demi berbagi ilmu .heheheeee….
ibarat kata, ilmu semakin dibagi, maka semakin banyak… right…! (y)

sekarang kita akan melanjutkan post kemaren, yaitu memulai project ms.acces . sekarang kita akan mencoba untuk mengubah nama file, table dan cara mengkonvert ms.acces 2007 menjadi ms. acces 2000.

langsung 🙂 saja sobat diikuti langkah-langkahnya ya :

A. Membuat Database
1. buka file sebelumnya => tampilkan lembar kerja.
2. di toolbar ada tulisan View => 1
3. kemudian klik view design.
4. akan muncul tampilan table seperti gambar => 2
5. isikan database sesuai keinginan sobat :
misalkan => Nama —- text —- size 13
=> kelas —- text —- size 13
=> umur —- date and time —-
6. klik save, maka project kamu akan otomatis tersimpan.

B. Mengetikkan data
1. buka file ms.acces
2. tuliskan data sesuain keinginanmu, sperti post diatas, ada nama, kelas, umur..
3. urutkan sesuai secara Ac atw Dc.

merubah nama table
1. pada gambar 2 ada tulisan table, sekarang kita akan mencoba untuk mengubahnya,.
2. caranya sangat gampang, pilih view design, maka otomatis perintah untuk mengganti nama table akan tampil, langsung saja sobat ketikkan nama sesuai keinginanmu.

dan yang terakhir adalah :
Menyimpan File Ms.acces 2007 dalam bentuk format ms. acces 2000
1. pilih tool bar paling kiri atas. 3
2. pilih save as => pilih acces format 2000.
3. pilih folder, lalu save.

Sekian sobat penjelasan dari saya 🙂 sdikit banyaknya semoga bermanfaat…
jika ada kesalahan pengetikan saya minta maaf dan diharapkan komentar & sarannya 😉

Software Visual Basic 6.0 | Portable

0

Nama : Radinal Simamamora
sumber : Dosen Wira Victory

syaloom… sobat, selamat sore 😉 semoga kabarnya semakin baik ya,….!
mengingat kemaren” saya banyak post tutorial tentang visual basic dan saya juga sudah jelaskan apa itu visual basic, kali ini saya akan membritahukan sobat smua kabar baik, klo skrang sudah ada software portable visual basic 6.0…
hehehhehehheeb 🙂 kuno ya sobat….

berawal dari kecintaan saya didunia IT, salah satunya tertarik dengan pemograman menggunakan visual basuc, saya mencari-cari software nya tapi susah, akhirnya saya menemukan juga dari dosen “pak wira” yang baik hati,.
untuk itu, biar sobat gk kyak saya, untuk dapatkan software VB nya silahkan download disini :

========================

semoga bermanfaat ya sobat…!
selamat mencoba Visual basic yang menyenangkan…!
hehehheheheeeeeeeeeeeee 🙂 Good Luck………!

Anas Urbaningrum Mundur, Momentum Bersih-bersih bagi Demokrat

0

1553578-ibas-mundur-dari-dpr-620X310
Petugas memasang huruf A pada lambang Partai Demokrat yang terjatuh saat Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (kiri) mengumumkan pengunduran dirinya dari anggota DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/2/2013). Ibas didampingi Ketua Fraksi Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Assegaf. KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengamat politik Soegeng Soerjadi Syndicate (SSS), Toto Sugiarto, menilai mundurnya Anas Urbaningrum dari jabatan Ketua Umum Partai Demokrat dapat menjadi momentum bagi partai pemenang Pemilu 2009 itu untuk melakukan bersih-bersih internal. Upaya pembersihan internal dipandang penting. Pasalnya, publik belum sepenuhnya percaya dengan pakta integritas yang digulirkan Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

“Publik kita cerdas. Jika Demokrat melakukan bersih-bersih hanya sebatas pencitraan, hanya sebatas jargon dan seremonial, mereka akan semakin terpuruk,” kata Toto saat dihubungi, Jakarta, Sabtu (23/2/2013).

Toto menjelaskan, saat penandatanganan pakta integritas, publik melihat hal tersebut sebagai pencitraan semata. Namun, pengunduran diri Anas membuktikan bahwa Partai Demokrat tak menoleransi kadernya yang terlibat dalam dugaan kasus korupsi.

Saat ditanya kemungkinan Anas menyerang balik, Toto mengatakan, mantan Ketua PB HMI itu dapat seperti Muhammad Nazaruddin, yakni menjadi whistle blower. Menurut dia, hal itu akan lebih menguntungkan dirinya. Jika terbukti bersalah, Anas akan mendapatkan keringanan hukuman.

“Anas itu sosok yang cerdas. Ia akan berhitung. Jika bertahan dengan argumen pembelaan, tidak efektif. Ia akan kooperatif.

Seperti diwartakan, Anas akhirnya menyatakan mundur dari pucuk pimpinan Partai Demokrat setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek Hambalang oleh KPK.

“Standar etik pribadi saya mengatakan, kalau saya punya status hukum sebagai tersangka, maka saya akan berhenti sebagai Ketua Umum Partai Demokrat,” kata Anas saat jumpa pers di Kantor DPP Demokrat di Jakarta, Sabtu.

Ia mengatakan, kebetulan standar etik yang dipegangnya sesuai dengan isi pakta integritas yang diminta SBY untuk ditandatangani seluruh kader pengurus Partai Demokrat di seluruh Indonesia. Namun, tanpa pakta itu pun, Anas mengaku sudah memegang prinsip tersebut.

“Saya mundur sebagai Ketua Umum Partai Demokrat,” ujar Anas kembali.

Hal tersebut, kata Anas, bukan berarti ia mengaku salah. Ia menghormati kebijakan yang dibuat partainya. Anas tetap meyakini tidak terlibat dalam skandal Hambalang yang disebutnya sebagai tuduhan tak mendasar.

sumber : Kompas

7 Sikap Majelis Tinggi Demokrat Terkait Anas

0

1734564-anas-urbaningrum-mengundurkan-diri-620X310
KOMPAS IMAGES/ANDREAN KRISTIANTOKetua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum memberikan keterangan pers di Kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta, Sabtu ( 23/2/2013). Dalam jumpa pers tersebut, Anas menyatakan mundur sebagai Ketua Umum setelah ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek Hambalang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

BOGOR, KOMPAS.com – Majelis Tinggi Partai Demokrat menggelar sidang menyikapi pengunduran diri Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum DPP Partai Demokrat pascaditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi proyek Hambalang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Sidang digelar di kediamanan Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, Sabtu ( 23/2/2013 ) malam hingga Minggu ( 24/2/2013 ) dini hari.

Sidang diikuti delapan tokoh elit partai yang duduk di Majelis Tinggi. Mereka adalah SBY, Wakil Ketua Dewan Pembina Marzuki Alie, Sekretaris Dewan Pembina Jero Wacik, Sekretaris Dewan Kehormatan TB Silalahi, dua Wakil Ketua Umum DPP Max Sopacua dan Jhonny Alen, Sekretaris Jenderal DPP Edhi Baskoro Yudhoyono, dan Direktur Eksekutif DPP Toto Riyanto. Sebelum mundur, Anas masuk dalam jajaran Majelis Tinggi.

Seperti dalam rapat-rapat Majelis Tinggi sebelumnya, SBY juga mengikutsertakan menteri-menteri dari Demokrat ditambah Ketua Fraksi Demokrat di DPR Nurhayati Ali Assegaf.

Berikut tujuh poin hasil sidang Majelis Tinggi yang disampaikan Toto di luar komplek Puri Cikeas.

1. Keluar besar Partai Demokrat prihatin ditetapkannya mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum sebagai tersangka dalam kasus Hambalang. Dengan harapan hukum dan keadilan benar-benar ditegakkan, dalam arti jika Anas tidak bersalah, maka yang bersangkutan mesti dibebaskan.

2. Majelis Tinggi telah mendengar pernyataan pers Anas sekaligus pernyataan berhenti dari ketua umum. Baik Dewan Kehormatan dan Dewan Pembina Demokrat belum terima surat resmi pengunduran diri sesuai dengan etika dan tata adminstrasi yang biasa berlaku di organisasi.

3. Dengan pengunduran diri Anas, untuk sementara tugas-tugas DPP dijalankan oleh dua Wakil Ketua Umum, Sekjen, dan Direktur Eksekutif. Dalam pelaksanaan tugasnya, mereka berkonsultasi dengan Ketua Majelis Tinggi. Agenda tugas dan pekerjaan DPP tetap berjalan seperti biasa.

4. Langkah-langkah penyelamatan dan penataan partai yang tengah dilaksanakan sekarang ini tetap berjalan. Semua agenda dan kegiatan yang telah disampaikan dalam Rapimnas 17 Februari 2013 akan terus dilakukan dengan sungguh-sungguh.

5. Menanggapi pernyataan mantan Ketua Umum Demokrat yang intinya KPK menjadikan yang bersangkutan sebagai tersangka karena tekanan politik, Partai Demokrat serahkan kepada KPK untuk memberikan tanggapan. Apakah benar Anas dijadikan tersangka tanpa ada alasan dan pertimbangan hukum apapun dan benar-benar karena motif politik, atau sebaliknya tidak seperti itu.

Majelis Tinggi Demokrat tidak mengetahui dengan pasti apa yang terjadi dengan Anas berkaitan dengan dugaan keterlibatannya dalam kasus Hambalang.

Keluarga besar Demokrat dan masyarakat selama ini hanya mendengar dan mengikuti apa yang disampaikan Nazaruddin dalam berbagai kesempatan yang sebut-sebut Anas.

Agar masyarakat mengetahui duduk persoalan, ada baiknya KPK menjelaskan spekulasi itu, sepanjang tidak menganggu tugas dan pekerjaan KPK.

6. Berkaitan dengan tudingan dan serangan mantan ketua umum, kami tidak ingin berikan tanggapan saat ini. Semua ada jawabannya. Banyak hal yang tidak tepat disampaikan ke publik menyangkut Anas sejak awal bergabung ke Demokrat tahun 2005 lalu. Sepanjang kongres dan setelah menjadi ketua umum, bagaimanapun Anas pernah pimpin Demokrat selama 2,5 tahun. Meski selama kepemimpinannya banyak masalah yang terjadi di Demokrat, tapi Anas ikut berbuat untuk kepentingan partai.

Oleh karena itu, Demokrat memilih tidak tanggapi pandangan sepihak, tudingan, dan serangan mantan ketua umum Demokrat, kecuali apabila sungguh diperlukan. Konsentrasi dan prioritas Demokrat saat ini adalah untuk penyelamatan dan penataan partai dalam rangka menyongsong tugas mendatang.

7. Kami jajaran kepemimpinan Demokrat tetap berdoa dan berharap kepada KPK agar hukum dan keadilan benar-benar ditegakkan. Jika Anas tidak bersalah, termasuk Andi Mallarangeng, maka yang bersangkutan harus dibebaskan dan dipulihkan nama baiknya.

Sumber : Kompas

Anas Mungkin Pidanakan Pimpinan KPK

0

1436283-anas-mundur-4-620X310
KOMPAS.com/SANDRO GATRAKetua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum berusaha menenangkan para wartawan yang akan meliput jalannya konferensi pers di kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta, Sabtu (23/2/2013).

JAKARTA, KOMPAS.com – Kuasa Hukum Anas Urbaningrum, Firman Wijaya mengatakan dia dan kliennya tengah mendiskusikan kemungkinan untuk memidanakan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait bocornya surat perintah penyidikan atau sprindik.

Sebab, kata Friman, bocornya draf sprindik bukan sekadar menyangkut pelanggaan kode etik.

“Saya akan simpulkan banyak soal hukum kan banyak yang mengomentari juga dari pengamat hukum. Ada yang ganjil betul dengan sprindik bocor itu. Saya pikir kami tunggulah satu atau dua hari ini,” kata Firman di depan rumah Anas, Jalan Teluk Semangka, Duren Sawit, Jakarta, Minggu (24/2/2013).

Firman menjelaskan, diskusi antara dirinya dan Anas soal bocornya sprindik itu berjalan serius. Pendapat para pakar hukum, kata Firman, menjadi bahan pertimbangan dalam diskusi.

Sebab mereka juga banyak yang menyoroti kejanggalan dalam bocornya sprindik itu. Hal yang penting adalah kasus bocornya sprindik dapat dituntut dengan delik penyalahgunaan jabatan.

“Karena setiap proses pembuatan sprindik, itu kan di atas sumpah jabatan. Jadi saya pikir sementara ini sudah cukup. Besok kami akan diskusi lagi,” pungkasnya.

Sumber : Kompas.